Jawab:
Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,
Khawarij termasuk salah satu sekte menyimpang pertama yang muncul dalam islam.
Syaikhul Islam mengatakan,
أَوَّلُ بِدْعَةٍ حَدَثَتْ فِي الْإِسْلَامِ بِدْعَةُ الْخَوَارِجِ وَالشِّيعَةِ ، حَدَثَتَا فِي أَثْنَاءِ خِلَافَةِ أَمِيرِ الْمُؤْمِنِينَ عَلِيِّ بْنِ أَبِي طَالِبٍ فَعَاقَبَ الطَّائِفَتَيْنِ
Bid’ah pertama yang terjadi pada islam adalah bid’ah Khawarij dan Syiah. Keduanya terjadi di masa kekhalifahan Ali bin Abi Thalib. Dan beliau menghukum keduanya. (Majmu’ Fatawa, 3/279).
Ulama berbeda pendapat mengenai status khawarij, apakah mereka muslim ataukah telah keluar dari islam..
Hampir semua ulama, termasuk para sahabat, mereka menilai khawarij masih muslim dan tidak keluar dari islam.
Bahkan Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu ‘anhu, khalifah pertama yang dimusuhi khawarij, tidak menganggap bahwa khawarij telah keluar dari islam.
Hanya saja, khawarij sekte menyimpang yang banyak diperingatkan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Salah satunya disebutkan dalam hadis dari Ibnu Abi Aufa Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
الْخَوَارِجُ كِلَابُ النَّارِ
Khawarij adalah anjing-anjingnya neraka. (HR. Ahmad 19415, Ibn Majah 173 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
Apa makna khawarij anjingnya neraka?
Ada 2 kemungkinan makna yang disampaikan para ulama:
- Mereka akan dijadikan Allah dalam bentuk anjing ketika di neraka
- Mereka memiliki karakter sebagaimana anjing, yang dihinakan ketika di neraka.
Ali al-Qari menjelaskan,
أَيْ هُمْ كِلَابُ أَهْلِهَا، أَوْ عَلَى صُورَةِ كِلَابٍ فِيهَا
Artinya, mereka akan menjadi anjing penduduk neraka, atau mereka akan menjadi makhluk seperti anjing di neraka. (Mirqah al-Mafatih, 6/2323)
Kemudian, ada juga keterangan al-Munawi,
أي أنهم يتعاوون فيها عواء الكلاب ، أو أنهم أخس أهلها ، وأحقرهم ، كما أن الكلاب أخس الحيوانات وأحقرها
Maksudnya, mereka akan melolong seperti lolongan anjing, atau mereka menjadi penduduk neraka yang paling hina, sebagaimana anjing menjadi binatang yang paling rendah. (Faidhul qadir, 1/528).
Demikian, Allahu a’lam.
Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)
Baca juga:
- Menyibak hakikat HTI
- Membongkar kesesatan Ikhwanul Muslimin
- Racun fiqhul waqi'
- Talbis Haroki
- Siapakah pembangkit radikalisme dan terorisme modern ditengah umat Islam?
- Demo hanya membuat kerusakan
Sumber: https://konsultasisyariah.com/